Profil : Gubernur BEM Fakultas Kedokteran Hewan UNUD


GUNAWAN, DARI PETERNAK HINGGA GUBERNUR



“Jangan di sini, terlalu ramai dan panas sebaiknya  kita cari tempat yang tenang dan sejuk saja”. Begitulah sapaan awal sang gubernur BEM baru FKH Unud ketika ditemui tim reporter SS.
Walau belum resmi dilantik, I Wayan Gunawan, gubernur BEM Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana periode 2013-2014 ini sudah mulai disibukkan dengan seabrek kegitan BEM seperti bazaar dan Kersos FKH. Karena kesibukannya tersebut, hobinya bermain si kulit bundar tidak lagi dilakukannya sesering dulu. Lahir 29 Januari 1992, pria yang akrab disapa Gun ini lahir dan dibesarkan di Banjar Kladian, Desa Pempatan, Kecamatan Rendang Kabupaten Karangasem.
Awalnya tidak pernah terbesit di benak pria yang bezodiak aquarius ini untuk menjadi seorang dokter hewan. “Jujur, sebenarnya saya di sini itu kesasar, saya suka dunia kesehatan terutama perawat tapi tidak mendapat restu dari orangtua dan disarankan menjadi dokter hewan”,  ungkap sang Gubernur BEM ini sambil tersenyum. Namun seiring perjalananya di kampus ungu ini, kini ia memilki komitmen untuk menjadi dokter hewan sejati.
Selain pencinta Naruto, putra sulung dari dua bersaudara ini juga hobi beternak. Dari kecil, ia memang suka membantu orang tuanya untuk mengurus ternak seperti mencari dan memberikan pakan ternaknya.   
Sebagai seorang Guberbur BEM, Gunawan memilki keinginan besar untuk mempererat solidaritas antara sesama mahasiswa FKH Udayana. Agar kedepannya tidak ada pengelompokan mahasiswa secara ras, suku dan agama, sehingga diharapkan FKH UNUD untuk setahun ke depan menjadi lebih maju oleh tangan dingin sang gubernur.
Yusuf Riska Alhamdani ‘12

0 Response to "Profil : Gubernur BEM Fakultas Kedokteran Hewan UNUD"